Aksi nyata P5 tema Bangunlah Jiwa Raganya

Pada hari Jum’at, 4 Oktober 2024 , SMP Islam Al-Ma’ruf melaksanakan aksi nyata dalam rangka Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) dengan tema “Bangunlah Jiwa Raganya”, dan sub tema yang sangat relevan bagi kalangan remaja yaitu bullying dan kesehatan mental. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran siswa mengenai pentingnya menjaga kesehatan mental dan menciptakan lingkungan yang bebas dari bullying di kalangan remaja.

Acara dibuka dengan tarian P5, kemudian dilanjutkan dengan mini drama tentang dampak negatif bullying terhadap kesehatan mental. Para siswa diberi pemahaman tentang bagaimana perilaku bullying dapat merusak kepercayaan diri, menyebabkan stres, depresi, dan bahkan berakibat pada masalah kesehatan jangka panjang. Dengan semangat “Ayo Ceriakan Harimu”, siswa diajak untuk menjadi agen perubahan positif di sekolah dengan menghentikan perilaku bullying dan mendukung satu sama lain dalam menjaga kesehatan mental.

Acara juga diisi dengan kampanye “Stop Bullying” di mana siswa membuat poster dan video kreatif yang memuat pesan-pesan anti-bullying dan pentingnya menjaga kesehatan mental. Poster-poster tersebut dipajang di seluruh area sekolah, sebagai pengingat bagi seluruh siswa tentang komitmen mereka untuk menciptakan sekolah yang lebih ramah dan mendukung.

Pada sesi akhir kegiatan ini ditutup dengan senam Kesehatan jiwa raga dari kemenkes, yang dipimpin oleh bapak singgih dan Ananda khadjiah dari kelas 8 ibnu sina, seluruh siswa dan guru semua bergerak melakukan senam bersama untuk Kesehatan jiwa dan raga.

Kepala Sekolah, Ibu Eni Sunarti, menyatakan bahwa aksi nyata ini diharapkan dapat terus berlanjut, tidak hanya sebagai sebuah acara, tetapi menjadi bagian dari budaya sekolah yang mendorong sikap saling menghormati dan menjaga kesehatan mental seluruh warga sekolah. “Kami ingin siswa-siswa di SMP ini tumbuh dalam lingkungan yang positif, aman,bebas dari intimidasi, dan memiliki kesehatan mental yang baik. Dengan ini, kami berharap mereka bisa lebih fokus belajar dan berkembang sebagai pribadi yang baik,” tambahnya.

Dengan berakhirnya acara ini, sekolah berharap aksi nyata P5 dengan tema bullying dan kesehatan mental ini dapat menjadi langkah awal dalam menciptakan komunitas yang lebih peduli, saling mendukung, saling menghargai , aman dan bebas dari tindakan intimidasi.


0 Comments

Leave a Reply

Avatar placeholder

Your email address will not be published. Required fields are marked *